Ramyeon (라면) adalah versi Koreanya ramen yang berasal dari Jepang. Di Korea, ramen adalah makanan instan yang sangat populer dan digemari. Ramyeon pertama kali diperkenalkan di Korea Selatan pada tahun 1960an. Karena cepat saji, murah dan rasanya yang enak maka tidak heran juga kalau ramyeon jadi salah satu makanan instan paling banyak dikonsumsi di Korea.
Kebanyakan warung makan di Korea menyajikan ramyeon dengan beragam topping di atasnya. Meskipun ada juga yang tidak pedas, pada umumnya ramyeon di Korea terkenal karena rasanya yang pedas. Orang Korea memang terkenal suka makan makanan pedas.
Variasi rasa ramyeon bermacam-macam, mulai dari rasa kimchi, seafood, ayam, babi dan sapi. Beberapa restoran di Korea menawarkan ragam rasa ramyeon untuk vegetarian seperti rasa wortel, tomat, dan bawang dengan telur di atasnya sebagai pelengkap.
Merk ramyeon yang paling laris di Korea adalah Shin Ramyeon (신 secara literal artinya “pedas”). Shin Ramyeon ini juga terkenal lho di China dan Amerika Serikat. Hmm, mungkin popularitas Shin Ramyeon ini sama kayak Indomie di Indonesia, Australia, dan negara-negara Arab kali ya.
Oya, yang membuat ramyeon bisa terkenal sampai ke luar negeri adalah kualitasnya yang mendorong angka produksi dan permintaan ramyeon terus meningkat. Produsen ramyeon yang paling terkenal di Korea adalah Nong Shim Co. yang banyak mengekspor produknya ke luar negeri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar