Senin, 16 April 2012

What do you mean with telling that I'm a selfish person?


Apa maksudmu dengan mengatakan kalau aku adalah orang yg egois?
Begitulah kira2 arti dari judul di atas. Beberapa waktu lalu aku denger sebuah cerita dari seseorang. Dia bilang kalo ada yang mengatakan aku adalah orang yg egois. Spontan saja aku ketawa. Darimana dia bisa membuat persepsi seperti itu?

Yang aku tau, dia belum lama kenal aku. Belum ada setaun. Selama itu pun aku jarang ngomong sama dia. Seperlunya aja. Selama itu juga ga banyak yang dia tau soal aku. Dia hanya mendengar cerita2 dari seseorang-yang-namanya-gak-boleh-disebut. Yang tentu aja dia akan lebih percayai, ga peduli ceritanya bener ato gak.

Kalo aku boleh menyarankan coba deh tanya sama mereka yang udah kenal aku bertahun2, bagaimana aku sebenarnya. Dia hanya gak tau banyak tentang aku. Dan juga dia terlalu cepat mengambil kesimpulan. Bagaimana kalo ternyata cerita yang dia dengar adalah kamuflase untuk menjatuhkan aku? Atau kamuflase untuk mendengarkan opini mereka tentang aku? Yah, dari itu aku jadi tau orang seperti apa yang aku kenal. Ga buruk, cuma buruk sekali.

Apa yang dia bilang tentang keegoisanku, aku juga belom tau bagian yg mana. Tapi coba deh di balik posisinya. Apa seorang cowo yang hanya membutuhkan pacarnya saat dia susah dan nyuekin pacarnya saat pacarnya susah ga bisa di sebut egois? Apakah seorang cowo yg selalu minta di perhatiin pas sakit tapi giliran cewenya sakit malah dicuekin ga bs di sebut egois? Apakah seseorang yg udah membuat hidup org lain hancur lalu mencampakkan begitu saja ga bisa di sebut egois? Jadi janganlah kamu membuat persepsi yang belum tentu bener.

Setiap orang itu punya ciri khas dan karakter sendiri2. Mungkin aku egois menurut kamu, tapi belum tentu menurut orang lain. Mungkin aku terlalu pasrah, tapi menurut orang lain aku nekat. Ada juga yang bilang aku orangnya kaku dan ga pandai bergaul. Apakah itu bener? Ya, tentu saja itu bener. Karena menurut dia begitu. Tapi, taukah dia ga semua orang dilahirkan dengan sifat yang sama. Apa jadinya kalo semua orang sifatnya sama? Tentu saja tidak ada yang menarik. Dunia ini menarik karena ada perbedaan2. Antara negara satu dengan yg lain berbeda. Manusia yang satu dengan yg lain berbeda. Aku pun begitu. Mungkin awalnya aku terlihat pendiam dan kaku tapi ada alasan dibalik itu. Aku mencoba mempelajari karakter orang tersebut. Aku ga mau sampai salah bicara saat bicara dengannya dan membuat dia tersinggung. Aku ga mau orang lain ga nyaman dengan keberadaanku. Ga semua orang bisa dengan gampang masuk ke sebuah lingkungan yang baru. Butuh yang namanya penyesuaian diri. Begitu juga aku. Tapi coba lihat beberapa waktu kemudian, dengan mudah aku bisa berbaur dengan mereka. Bahkan mereka mulai nyaman curhat denganku. Padahal dulu aku menganggap mereka itu 'horor'.

Waktu aku mendengar ada yang bilang aku egois, iseng2 aku tanya pada teman-temanku. "Apa aku egois?" Teman 1 menjawab "Egois dari segi apa? Kamu itu orangnya ngalahan." Teman 2 menjawab, "Mungkin mereka bilang kalo kamu egois biar kamu menjauh aja dari mereka." Kalau memang begitu, tanpa mereka bilang aku egois, aku juga pengen jauh dari mereka.

Jadi, jika kamu ingin mengenal pribadi seseorang, kenali dulu personalnya, karakternya, jangan menjudge seseorang berdasarkan opini orang lain. Belum tentu opini orang lain itu bener. Dan gara2 ada yang cerita seperti itu aku jadi pengen belajar jadi orang egois.

- Sekian, thank's -
read more ..

Sabtu, 14 April 2012

untold story ..

2 minggu ini aku sakit. bukan sakit hati. sakit yg dulu aku rasakan karna pengkhianatan seseorang itu sudah lewat. aku kadang sudah tidak pernah memikirkannya. mgkn memang aku sudah melupakan dia. tapi yg kemaren pokoknya sakit. di salah satu indera ku terganggu. sampai2 hari kamis kemaren mengeluarkan darah. sedikit sih. tp cukup bikin aku nangis.
read more ..